Ada Planet Berlian di Bintang Jauh

Washington, Jumat

Beberapa planet di galaksi kita bisa jadi menyimpan harta yang tak terduga: lapisan tebal berlian yang tersembunyi di bawah permukaannya!

Tidak ada planet berlian di tata surya kita, namun beberapa planet yang mngorbit bintang-bintang lain di galaksi Bima Sakti mungkin memiliki cukup karbon untuk menghasilkan lapisan berlian, ungkap Marc Kuchner, astronom dari Princeton University.

Planet semacam itu kemungkinan terbentuk berbeda dari Bumi, Mars dan Venus, yang disebut planet silikat karena kebanyakan mengandung senyawa silikon oksigen. Planet karbon terjadi lebih mirip pembentukan meteorit, yang merupakan hasil pemampatan piringan gas yang dahulu mengelilingi Matahari.

Dalam gas dengan banyak karbon atau sedikit oksigen, senyawa karbon seperti karbid dan grapit bisa terbentuk, kata Kuchner dalam sebuah konferensi mengenai planet-planet di luar tata surya, yang diselenggarakan di Aspen, Colorado, minggu ini.

Grapit yang termampatkan akan berubah menjadi berlian bila mengalami tekanan tinggi di sebuah planet karbon. Mereka berpotensi membentuk lapisan berlian di dalam planet hingga setebal beberapa kilometer. Planet karbon kebanyakan akan mengandung karbid, walau mereka mungkin memiliki inti besi dan atmosfer.

Nah, planet-planet yang mengorbit sebuah pulsar PSR 1257+12 diduga sebagai planet karbon. Pulsar ini berada pada arah gugusan Virgo. Sayang sekali untuk mencapainya diperlukan waktu amat lama dan pesawat super cepat. Bayangkan, dengan wahana berkecepatan 300.000 kilometer/detik saja, kita masih butuh 1.500 tahun untuk sampai ke sana.

Namun jangan putus asa dahulu. Kandidat planet karbon lain barangkali terletak di dekat pusat galaksi kita, dimana bintang-bintang memiliki lebih banyak karbon dibanding Matahari. Sesungguhnya, sebuah galaksi secara keseluruhan akan menjadi semakin kaya karbon seiring dengan pertambahan usianya. Jadi di masa yang akan datang, kemungkinan planet-planet menjadi planet karbon makin besar. (Rtr/cnn.com/wsn)